Segala Puji Bagi ALLAH SWT (TUHAN SEKELIAN ALAM), Yang Mana Telah Menerbitkan DIA pada Hati-Hati Sekelian Mukmin itu Matahari Pengenalan (MA'RIFATULLAH) dengan cahaya At-Tauhid dan Yakin (AINUL YAKIN)..Juga Selawat dan Salam Atas Penghulu Besar NABI MUHAMMAD SAW Yang Mana Telah Menunjukkan JALAN MA'RIFAH Kepada Kita, juga Ahli Keluarga, Para Sahabat dan Mereka Yang Sentiasa Mengikuti Mereka-Mereka itu Hinggalah Hari Kiamat..INSYAALLAHU TAALA..AMIN
Kali nie Jamal ingin kongsikan bersama para sahabat semua berkenaan dengan Perkara dan Perbuatan yang Mewarisi Kepapaan @ Kefakiran @ Miskin. Perbuatan yang tersebut dibawah ini adalah diambil dan hasil rujukan Jamal kepada beberapa Kitab-Kitab Kuning dan Muktabar. Diantaranya ialah Kitab Taalim Mutaallim dan kitab Jauhar Al-Mauhub Wa Minabbahatil Qulub karangan Syeikh Ali bin Abdul Rahman Al-Kelantani.
Berikut ialah Perbuatan Yang Mewarisi Kepapaan :-
- Mengerjakan dosa
- Melebihkan tidur
- Tidur bertelanjang
- Tidur selepas solat subuh
- Membiarkan makanan yang jatuh. (tidak diambil@dibersihkan)
- Mengeringkan anggota badan(termasuk peluh) dengan tepi kain(pakaian) yang sedang dipakai. Untuk penyelesaian,gunakanlah sapu tangan
- Membakar kulit bawang(merah@putih)
- Menyapu rumah pada malam hari
- Meninggalkan sampah pada rumah (tidak dibuang@dibersihkan)
- Berjalan dihadapan guru (tidak tunduk@hormat)
- Membasuh tangan dengan tanah
- Memanggil kedua ibu bapa dengan namanya
- Meringankan sembahyang. (solat tidak sempurna tanpa kusyuk dan tawaduk)
- Menjahit pakaian ketika sedang dipakai dibadan
- Bersegera keluar dari masjid
- Pergi ke pasar pada awal-awal pagi,dan melambatkan kepulangan
- Tidak membasuh bekas makanan
- Memadam pelita dengan mulut
- Menyisir rambut dengan sikat yang patah2
- Meninggalkan berdoa untuk kedua ibu bapa
- Memakai serban ketika duduk
- Memakai seluar ketika berdiri
- Terlalu boros atau bakhil dalam berbelanja
- Membuang kahak ketika qada hajat
- Menyapu rumah dengan kain(pakaian)
- Cungkil gigi dengan pencungkil kayu(gunalah tali)
- Duduk dibendul rumah
- Duduk diantara belahan pintu
- Berwudhu ditempat tidur
- Makan sesuatu ketika berjunub
Untuk penjelasan lanjut, sila rujuk kitab Taalim Mutaallim (m/s 43) dan kitab Jauhar Al-Mauhub Wa Minabbahatil Qulub (m/s 102) karangan Syeikh Ali bin Abdul Rahman Al-Kelantan.
Jamal memberi keizinan kepada sesiapa yang ingin copy article ini ye.
Jauhar Al-Mauhub | Jauharul Mauhub | Kepapaan | Perbuatan Mewarisi Kefaqiran |Perbuatan Mewarisi Kemiskinan | Perbuatan Mewarisi Kepapaan | Syeikh Ali Kutan | Taalim Mutaallim
2 comments:
assalamualaikum jamal...nak tanya ni..no 29 tu mksudnya cemana?x phm...
Waalaikumussalam cik Mastura,
Jamal pun tak pasti sangat dengan perbuatan no. 29 tue. Berkenaan dengan "Berwudhu ditempat tidur"
Mungkin maksudnya begini, orang dulu-dulu kan berwudhu dengan menggunakan bekas air, bukannya pakai air paip macam kita sekarang nie. So bila mereka bangun daripada tidur, contohnya ingin menunaikan solat subuh.
Kita ditegah daripada meletakkan bekas air wudhu tersebut berdekatan dengan katil kita tidur dan menggunakannya terus sedari bangun dari tidur.
Begitu la yang Jamal faham. Mungkin juga ada penjelasan yang lain.
Wallahu A'alam..
Post a Comment